Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pedoman Pembelajaran PAUD dan TK (Kurikulum 2013)

Pedoman Pembelajaran PAUD dan TK (Kurikulum 2013) | tamanPAUD.com

Pengertian Pembelajaran

Pembelajaran merupakan bentuk penyelenggaraaan pendidikan yang memadukan secara sistematis dan berkesinambungan suat
u kegiatan. Kegiatan pembelajaran dapat dilakukan di lingkungan lembaga dan luar lembaga dalam wujud penyediaan beragam pengalaman belajar untuk semua peserta didik. Kegiatan pembelajaran sebagai suatu proses harus disusun berdasarkan prinsip-prinsip pembelajaran.

Prinsip – prinsip Pembelajaran pada PAUD

Pedoman Pembelajaran PAUD dan TK (Kurikulum 2013)
Pedoman Pembelajaran PAUD dan TK (Kurikulum 2013)

 

1. Berorientasi pada kebutuhan anak


Pada dasarnya setiap anak memiliki kebutuhan dasar yang sama, seperti kebutuhan fisik, rasa aman, dihargai, tidak dibeda-bedakan, bersosialisasi, dan kebutuhan untuk diakui. Anak pada usia dini sedang membutuhkan proses belajar untuk mengoptimalkan semua aspek perkembangannya.

2. Sesuai dengan perkembangan anak


Anak usia dini memiliki karakteristisk khusus disemua area perkembangannya. Di aspek fisik, anak telah memiliki kekuatan otot dan koordinasi visual motorik yang semakin matang, di aspek bahasa, anak telah memiliki kosa kata yang cukup sehingga mampu membangun komunikasi dengan orang lain, di aspek kognitif, anak telah mampu melakukan hubungan logika sebab akibat dan pemecahan masalah, sedangkan sosial emosional, anak telah mempunyai kemampuan untuk mengelola perasaannnya sehingga memungkinkan untuk menjalin interaksi dengan teman dan orang dewasa. Secara moral dan agama anak mulai dapat membedakan hal – hal yang baik dan buruk.

3. Sesuai dengan keunikan setiap individu


Anak merupakan individu yang unik, masing – amsing mempunyai gaya belajar yang berbeda. Ada anak yang lebih mudah belajarnya dengan mendengarkan (auditori), ada anak yang lebih mudah belajarnya dengan melihat (visual) dan ada anak yang harus belajar dengan bergerak ( kinestetik ). Anak juga memiliki minat yang berbeda – beda terhadap alat/bahan yang dipelajari /digunakan, juga mempunyai bahasa yang berbeda, bakat yang berbeda, cara merespon lingkungan, serta kebiasaan yang berbeda. Guru seharusnya mempertimbangkan perbedaan individual anak, dan mengakui perbedaan tersebut sebagai kelebihan masing – masing anak. Untuk mendukung hal tersebut sebagai kelebihan masing – masing anak. Untuk mendukung hal tersebut guru harus menggunakan cara yang beragam dalam membangun pengalaman anak, menyediakan kesempatan bagi anak untuk belajar dengan cara yang sesuai dengan kekuatannya, serta menyediakan ragam main yang cukup.

4. Kegiatan belajar dilakukan melalui bermain


Pembelajaran dilakukan dengan cara yang menyenangkan , sehingga tidak boleh terjadi pemaksaan atau penekanan. Selama bermain anak mendapatkan pengalaman untuk mengembangkan aspek – aspek nilai agama dan moral, fisik motorik, kognitif, bahasa dan sosial emosional. Pembiasaan dan pembentukan karakter yang baik serta tanggung jawab, kemandirian , sopan santun, dan lainnya ditanamkan melalui kegiatan yang menyenangkan.

5. Pembelajaran berpusat pada anak.


Pembelajaran di PAUD hendaknya menempatkan anak sebagai subjek pendidikan. Oleh karena itu guru harus memberi kesempatan kepada anak – anak untuk pilihan, mengemukakan pendapat, dan aktif melakukan atau mengalami sendiri untuk membangun pengetahuannya sendiri. Guru bertindak sebagai fasilitator saja, bukan yang menentukan segala sesuatu yang akan dikerjakan anak.

6. Anak sebagai pembelajar yang aktif


Anak bukanlah sebuah wadah yang kosong yang perlu diisi guru dengan berbagai pengetahuan, tetapi anak merupakan subjek/ pelaku kegiatan dan guru merupakan fasilitator (membantu dan mengarahkan sesuai dengan kebutuhan masing – masing anak). Anak mempunyai rasa ingin tahu yang besar, mempunyai banyak ide dan tidak bisa berdiam dalam jangka waktu lama ,ijinkanlah anak untuk membangun pengetahuannya sendiri melalui pengalaman dengan beraneka bahan dan kegiatan . Oleh karena itu guru harus menyediakan berbagai bahan dan alat serta memberi kesempatan anak untuk memainkannya dengan berbagai cara, dan memberikan waktu yang cukup kepada anak untuk mengenal lingkungannya dengan caranya sendiri.

7. Anak belajar dari konkrit keabstrak, dari sederhana ke yang kompleks, dari gerakan ke verbal, dan dari sendiri ke sosial


a. Anak belajar mulai dari hal – hal yang paling konkret yang dapat dirasakan oleh inderanya (dilihat, diraba, dicium, dicecap, didengar) ke hal – hal yang bersifat abstrak/ imajinasi.


b. Anak belajar dari konsep yang paling sederhana ke konsep yang rumit , misalnya mula – mula anak memahami apel sebagai buah kesukaannya, kemudian anak memahami apel sebagai buah yang berguna untuk kesehatannya.


c. Kemampuan komunikasi anak dimulai dengan menggunakan bahasa tubuh lalu berkembang menggunakan bahasa lisan. Guru harus memahami bahasa tubuh anak dan membantu mengembangkan kemampuan bahasa anak melalui kegiatan bermain

d. Anak memahami lingkungannya dimulai dari hal – hal yang terkait dengan dirinya sendiri, kemudian ke lingkungan dan orang – orang yang paling dekat dengan dirinya, sampai kepada lingkungan yang lebih luas. Dengan demikian guru harus menyediakan alat – alat main dari yang paling konkrit sampai alat main yang bisa digunakan sebagai pengganti benda yang sesungguhnya.

8. Menyediakan lingkungan yang mendukung proses belajar


Lingkungan merupakan sumber belajar yang sangat bermanfaat bagi anak. Lingkungan pembelajaran berupa lingkungan fisik dan non fisik. Lingkungan fisik berupa penataan ruangan, penataan alat main, benda – benda yang ada disekitar anak, dan lingkungan non fisik berupa kebiasaan orang – orang sekitar, suasana belajar, dan interaksi guru dan anak yang berkualitas, karena itu guru perlu menata lingkungan yang menarik, menciptakan suasana hubungan yang menarik, menciptakan suasana hubunngan yang hangat dengan anak.

9. Merangsang munculnya kreativitas dan inovasi


Pada dasarnya setiap anak memiliki potensi kreativitas yang sangat tinggi, karena itu berikan anak kesempatan untuk menggunakan bahan dengan berbagai jenis tekstur ,bentuk dan ukuran dalam kegiatan permainannya, dan kesempatan untuk belajar tentang berbagai sifat dan bahan – bahan, cara memainkan, bereksplorasi dan menemukan.


Guru perlu menghargai setiap kreasi anak apapun bentuknya sebagai wujud karya kreatif mereka. Dengan kreativitas , nantinya anak akan memiliki pribadi yang kreatif sehingga mereka dapat memecahkan masalah/ persoalan kehidupan dengan cara – cara yang kreatif.

10. Mengembangkan kecakapan hidup anak.


Kecakapan hidup merupakan suatu ketrampilan dasar yang perlu dimiliki anak melalui pengembangan karakter, yang berguna bagi kehidupannya kelak. Karakter yang baik dapat dikembangkan dan dipupuk sehingga menjadi modal masa depan anak. Kecakapan hidup diarahkan untuk membantu anak menajdi mandiri, tekun, bekerja keras, disiplin dan jujur, percaya diri , menghargai kerjasama dan mampu membangun hubungan dengan orang lain

11. Menggunakan berbagai sumber dan media belajar

Sumber dan media belajar anak usia dini tidak terbatas pada alat dan media hasil pabrikan, tetapi dapat menggunakan berbagai bahan dan alat yang tersedia di lingkungan belajar sepanjang tidak membahayakan anak. Air, tanah, pasir, batu – batuan , kerang, botol bekas, karton bekas , baju bekas, sepatu bekas dan masih banyak lagi benda lainnya yang dapat dijadikan sebagai media belajar. Dengan menggunakan bahan dan benda yang ada disekitar anak, maka kepedulian anak terhadap lingkungan terasah untuk ikut serta menjaga dan melestarikan lingkungan alam sekitarnya. Sumber belajar juga tidak terbatas pada guru tetapi orang – orang lain yang ada disekitarnya. Misalnya anak belajar pada petani, polisi, tukang pos , penjual , satpam, dan lainnya dengan cara mengunjungi tempat kerja mereka atau mendatangkan mereka ke sekolah PAUD / Taman Kanak - Kanak, untuk menjadi sumber belajar/ pengetahuan atau inspirasi.

12. Anak belajar sesuai dengan kondisi sosial budayanya


PAUD merupakan wahana untuk tumbuh kembang anak sesuai dengan potensi dengan berdasarkan sosial budaya yang berlaku di lingkungannya. Pendidik seharusnya mengenalkan budaya daerah seperti kesenian, bahasa, adat – istiadat, permainan tradisionil, alat musik dan sebagainya untuk menjadi bagian dari pembelajaran baik secara rutin, mapun pada saat – saat tertentu.

13. Melibatkan peran serta orang tua


Keberhasilan PAUD tidak bisa tercapai secara optimal tanpa keterlibatan orang tua. Guru sebagai pendidik kedua harus menjalin kerjasama atau hubungan dengan orang tua untuk mendapatkan informasi tentang anak agar dapat menumbuh kembangkan semua potensi anak secara optimal. Orang tua harus dilibatkan dalam perencanaan dan pelaksanaan program pendidikan di sekolah, sehingga diharapkan dapat menjamin terjadinya keberlangsungan dan kesinambungan program antara apa yang dilakukan guru di sekolah dengan orang tua di rumah.

14. Stimulasi pendidikan bersifat menyeluruh yang mencakup semua aspek perkembangan

Setiap anak melakukan sesuatu/ aktivitas , sesungguhnya ia sedang mengembangkan berbagai aspek perkembangan/ kecerdasannya. Sebagai contoh saat anak makan, ia mengembangkan kemampuan bahasa (kosa kata tentang bahan makanan, jenis makanan), mengembangkan gerakan motorik halus (memegang sendok, membawa makanan kemulut), kemampuan kognitif ) ,membedakan macam – macam rasa, membedakan jumlah makanan banyak- sedikit, kemampuan sosial emosi ( duduk dengan sopan, saling berbagi), aspek moral agama (berdoa sebelum dan sesudah makan). Program pembelajaran dan kegiatan anak yang dikembangkan guru seharusnya ditujukan untuk mencapai kematangan semua aspek perkembangan Kualitas pembelajaran dapat diukur dan ditentukan oleh sejauh mana kegiatan pembelajaran tertentu dapat menjadi alat perubah perilaku peserta didik ke arah yang sesuai dengan tujuan kompetensi yang telah ditetapkan.


Oleh karena itu, pendidik PAUD diharapkan mampu merancang, mengembangkan dan melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik, kebutuhan dan perkembangan peserta didik. Untuk membantu kemampuan Pendidik PAUD dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran. Rencana pelaksanaan pembelajaran dibuat sebelum pelaksanaan pembelajaran. Rencana pembelajaran harus mengacu kepada karakteristik (usia, sosial budaya dan kebutuhan individual) anak yang terlibat dalam pembelajaran.

Prinsip Pengembangan RPP pada Guru PAUD

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran sebagai acuan guru dalam melaksanakan pembelajaran untuk:


• mendukung keberhasilan pelaksanaan pembelajaran

• mengarahkan guru untuk menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan,

• mengarahkan guru untuk membangun sikap, pengetahuan dan keterampilan yang diharapkan dimiliki anak

• mendukung keberhasilan pelaksanaan pembelajaran


Rambu-rambu Penyusunan RPP


• Mengacu pada kompetensi dasar (KD) yang memuat sikap, pengetahuan, dan keterampilan utnuk mewujudkan ketercapaian Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak (STPPA)yang mencakup nilai agama dan moral, motorik, kognitif, bahasa, social emosional dan seni.

• Memuat materi yang sesuai dengan KD dan dikaitkan dengan tema.

• Memilih kegiatan selaras dengan muatan/ materi pembelajaran

• Mengembangkan kegiatan main yang berpusat pada anak

• Menggunakan pembelajaran tematik

• Mengembangkan cara berfikir saintifik

• Berbasis budaya lokal dan memanfaatkan lingkungan alam sekitar, sebagai media bermain anak


Menurunkan KD menjadi Materi/Muatan Ajar


Pada pembelajaran PAUD hal yang terpenting adalah proses belajar yang menumbuhkan anak senang belajar, senang melakukan proses saintis, BUKAN menekankan pada penguasaan materi karena penilaian atau assessment pada program anak usia dini merujuk pada tahap perkembangan. Inilah keunikan kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini. Namun demikian proses pembelajaran pada anak usia dini yang dilakukan melalui kegiatan bermain juga memberikan penambahan pengetahuan, sikap, dan keterampilan anak yang sesuai dengan Kompetensi Dasar dengan memperhatikan kemampuan yang sesuai tahap perkembangan anak pada usia tertentu pada umumnya. Oleh karena itu pendidik juga harus mampu menurunkan materi yang sesuai dengan Kompetensi Dasar.

Perlunya Pemahaman dan Penguasaan Materi Ajar


1. Mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan anak

2. Memperluas pengalaman bermain yang bermakna

3. Menumbuhkan minat belajar anak

Langkah penyusunan materi/ Bahan Ajar


1. Pahami inti muatan dari setiap kompetensi dasar. Kemampuan apa yang diharapkan dari KD tersebut.

2. Pahami keluasan cakupan materi yang termuat dalam KD

3. Pahami kedalaman materi yang sesuai dengan tahap perkembangan anak.

4. Sesuaikan dengan visi yang ingin diwujudkan dan Tujuan yang ingin dicapai pada anak didik selama belajar di Satuan TK Pembina Negeri.

5. Tentukan prioritas materi yang mendukung pencapaian KD


Contoh Pengembangan Materi Ajar

CONTOH:

KOMPETENSI ISI


KOMPETENSI DASAR


MATERI


KI-1: Menerima ajaran agama yang dianutnya

1.1 Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaan-Nya

- Benda-benda ciptaan Tuhan: batu, gunung, pasir, dst
- Makhluk hidup ciptaan Tuhan: binatang, manusia, tumbuhan

- Gejala alam: hujan, siang-malam, awan, dll


1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan

- memelihara diri sendiri: bangga dengan diri sendiri, tidak mengejek teman,

- memelihara benda: membersihkan, menyimpan yang masih diperlukan, menggunakan dengan tepat.

- memelihara makhluk hidup yang ada di sekitar:memberi makan, menyiram bunga, dll



KI-3: Mengenali diri, keluarga, teman, pendidik dan/atau pengasuh, lingkungan sekitar, teknologi, seni, dan budaya di rumah, tempat bermain dan satuan PAUD dengan cara: mengamati dengan indra (melihat, mendengar, menghidu, merasa, meraba); menanya; mengumpulkan informasi; mengolah informasi/mengasosiasikan,dan mengkomunikasikan melalui kegiatan bermain


3.4 Mengetahui cara hidup sehat

- Makanan, dan minuman sehat: makanan/minuman yang diperlukan tubuh, kandungan, zat makanan, kehalalan,

- Kebiasaan sehat: mencuci tangan, menggosok gigi, merawat mata, merawat gigi, merawat telinga

- Lingkungan sehat:membuang sampah,


3.6 Mengenal benda -benda disekitarnya (nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya)

- warna primer dan sekunder: biru, merah, kuning, ungu, hijau, jingga, merah muda

- bentuk: lingkaran, segi tiga, persegi, persegi pajang, oval, kubus, kerucut, tabung

- ukuran: besar-kecil, panjang, pendek, berat-ringan, lama-sebentar, sekarang-kemarin-besok.

- Pola: pola satu indicator AB-AB, ABC-ABC. Pola dua indicator AB-AB, ABC,ABC

- Sifat: cair-padat-gas

- suara: sumber suara, jenis suara, cepat-lambat suara, keras-lunak, tinggi-rendah, dll


PROGRAM SEMESTER (PROMES)


Perencanaan program semester berisi daftar tema satu semester termasuk alokasi waktu setiap tema dengan menyesuaikan hari efektif kalender pendidikan yang bersifat fleksibel. Tema berfungsi sebagai wadah yang berisi bahan kegiatan untuk mengembangkan potensi anak dan menyatukan seluruh kompetensi dalam satu kesatuan yang lebih berarti, memperkaya wawasan dan perbendaharaan kata anak sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna.


Penentuan tema dapat dikembangkan oleh satuan PAUD atau mengacu pada contoh tema yang ada dalam Panduan. Langkah-langkah penyusunan program semester adalah sebagai berikut:

a) membuat daftar tema satu semester;

b) memilih, menata dan mengurutkan tema yang sudah dipilih

c) menentukan alokasi waktu untuk setiap tema;

d) menjabarkan tema kedalam sub tema dan dapat dikembangkan lebih rinci lagi menjadi sub-sub tema untuk setiap semester;

e) mencermati kompetensi dasar yang sesuai dengan sub tema yang akan dikembangkan.

f) KD yang ditetapkan akan dipakai selama tema yang sama
g) KD yang sudah dipilih untuk tema dapat dibagi ke dalam beberapa kelompok yang disesuaikan dengan sub tema.

h) KD yang diambil untuk sub tema tersebut akan digunakan terus selama sub tema dibahas.

i) KD yang sudah digunakan pada tema dan sub tema dapat diulang untuk digunakan kembali pada tema yang berbeda


Dalam menyusun perencanaan program semester, lembaga diberikan keleluasaan dalam menentukan format.


CONTOH TEMA DAN CAKUPAN MATERI SEMESTER I DAN II PAUD


NO

WAKTU/MINGGU KE

TEMA

SUB TEMA

CAKUPAN MATERI

SEMESTER I (Ganjil) = 17 MINGGU

1. Minggu 1 -4 (4 minngu)

Diri Sendiri/ Diriku

1. Identitas minggu ke 1 (1 minggu)

Nama lengkap/ panggilan. Umur, alamat rumah


2. Tubuhku minggu ke 2-3 (2 minggu)

Anggota tubuh, panca indera, guna/fungsi, ciri – ciri khas, kebersihan dan kesehatan tubuh


3. Kebutuhanku minggu ke 4 (1 minggu)

Makanan, minumana, mainan, dan macam kegiatan (hoby)


2. Minggu 5 – 9 (5 minngu)

Lingkunganku

1. Rumahku minggu ke 5-6 (2 minggu)

Fungsi/guna rumah, bagian – bagian rumah, peralatan rumah, keluarga, anggota keluarga


2. Sekolahku minggu ke 7 -8 (2 minggu)

Fungsi sekolah, bagian – bagian sekolah, peralatan sekolah/kelas, warga sekolah, tata tertib sekolah


3. Masyarakat minggu ke 10 (1 minggu)

Lingkungan/ masyarakat disekitar anak / dekat dengan anak

3. Minggu 10 – 13(3 minggu)

Binatang

1. Binatang di air minggu ke 11 ( 1 minggu)

Jenis/ macam binatang air. Bagian tubuh, manfaat & bahayanya, makanannya


2. Binatang darat minggu ke 12 (1 minggu)
Jenis/ macam binatang darat, bagian tubuh, manfaat & bahaya binatang darat, makanannya


3. Binatang udara minggu ke 13 (1 minggu)
Jenis/ macam binatang udara, bagian – bagian binatang udara, manfaat dan bahayanya, makanannya


4. Binatang yang hidup di dalam tanah minggu ke 13 (1 minggu)
Jenis / macam binatang yang hidup di tanah, cara bergerak, manfaat dan bahayanya, makanannya


4. Minggu 14 - 17 ( 4 minggu)

Tanaman

1. Tanaman buah minngu ke 13 (1 minggu)
Macam/ jenis tanaman buah, bagian tanaman buah, manfaatnya.


2. Tanaman sayur minggu ke 14 (1 minggu)

Macam / jenis tanaman sayur, bagian = bagiannya, manfaatnya

3. Tanaman hias minggu ke

Macam/ jenis tanaman hias, bagian – bagiannya, manfaatnya, cara merawatnya

4. Tanaman obat

Macam/ jenis tanaman obat, bagian – bagiannya, manfaatnya


SEMESTER II ( GENAP ) = 17 minggu

5

Minggu 1 – 4 ( 4 minggu)

Rekreasi

1. Tempat Rekreasi minggu ke 1 (1 Minggu)

Nama tempat rekreasi yang dikenal anak, tata tertib tempat rekreasi


2. Kendaraaan minggu ke 2 -3 (2 minggu)

Jenis kendaraan (laut, darat, udara), bagian kendaraan, nama pengendaranya, tempat pemberhentian kendaraan.

3. Perlengkapan rekreasi minggu ke 4 (1 minggu)

Jenis/ macam perlengkapan rekreasi, fungsi/ gunanya


6

Minggu 5 – 6 ( 2 minggu)

Profesi


1. Macam profesi minggu ke 5 (1 minggu)

Jenis / macam profesi yang dikenal anak, cita – citaku,


2. Tempat dan tugas profesi minggu ke 6 (1 minggu)

Tempat dan tugas profesi yang dikenal anak

7
Minggu 7 – 8 ( 2 minggu)

Alat komunikasi

3. Macam alat komunikasi minggu ke 7 – 8 (2minggu)

Macam alat komunikasi, cara menggunakannya,manfaat alat komunikasi


8

Minggu 9 -12 (4 minggu)

Negaraku

1. Tanah airku minggu ke 9 – 10 ( 2minggu )

Nama negara, lambang negara, nama presiden dan wakil presiden, dasar negara, bendera dan lagu kebangsaan


2. Kotaku minggu ke 11 - 12 (2 minggu)
Nama kotaku, nama bupati/ walikota, kebanggan kotaku

9

Minggu 13 – 17 (5 minggu)

Alam semesta

1. Benda – benda alam minggu ke 13 (1 minggu)

Jenis benda – benda alam ( tanah, air, pasir, batu dls), manfaat benda alam

2. Benda – benda langit minggu ke 14 (1 minggu)

Jenis benda langit ( matahari, bulan, bintang ) manfaat benda langit


3. Gejala alam minggu ke 15 – 17 (3 minggu)

Macam/ jenis gejala alam, sebab terjadinya gejala alam/ banjir, tanah longsor, proses terjadinya hujan, pelangi, gunung meletus.

 

Contoh Program Semester


No
Tema
Sub. Tema
kompetensi dasar (KD)
Waktu
SEMESTER I

1

Diri Sendiri

1. identitas (tubuhku, ciri – ciri)
2. kesukaanku/ hobby

3. kebutuhanku (makanan, minuman, pakaian)

1.1. Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya
1.2.Menghargai diri sendiri , orang lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan

2.1 memiliki perilaku hidup sehat

2.2 memiliki perilaku sikap ingin tahu

2.8 memiliki perilaku yang mencerminkan kemandirian


3.1 / 4.1 Mengenal Kegitan beribadah sehari – hari

3,3./4,3 Mengenal anggota tubuh , fungsi dan gerakannya untuk pengembangan motorik kasar dan halus

3.4/4.4 Mengetahui cara hidup sehat

3.8/4.8 mengenal Lingkungan alam (hewan. Tanaman, cuaca, tanah, air, dll)

3.12/4.12 Mengenal Keaksaraan awal

3.14/4.14 Mengenal kebutuhan dan keinginan dan minat diri
 
Minggu pertama bulan agustus sampai minggu kedua bulan september 2015 (5 minggu)

Cat” minggu ketiga bulan agustus peringatan HUT RI

2. Lingkunganku

1. rumahku ( alamat rumah, yang tinggal di rumah : keluargaku)
2. sekolahku ( alamat sekolahku, yang ada di sekolahku : kepala TK, guru, teman,dll)

3. tempat wisata di tempatku : telaga sarangan)

1.1 Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya

1.2. Menghargai diri sendiri , orang lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan
2.2 memiliki perilaku sikap ingin tahu
2.4 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap estetis
2.8 memiliki perilaku yang mencerminkan kemandirian

3.2/4.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia

3.7/4.7 Mengenal lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat tinggal, tempat ibadah, budaya, transportasi)

3.11/4.11 Mengenal bahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa secara verbal dan non verbal).

3.12/4.12 Mengenal Keaksaraan awal

3.15/4.15 Mengenal berbagai karya dan aktivitas seni

Minggu ketiga bulan september sampai minggu ketiga bulan okyober 2015 ( 4 minggu)
3

Tanaman
1. buah : pisang, mangga
2. sayur : bayam/ wortel

1.1. Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya

1.2. Menghargai diri sendiri , orang lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan
2.1 memiliki perilaku hidup sehat

2.2 memiliki perilaku sikap ingin tahu

3.4/4.4 Mengetahui cara hidup sehat

3.5/4.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari – hari dan bersikap kreatif

3.6/ 4.6 Mengenal benda – benda disekitarnya (nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri – ciri lainnya)

3.8/4.8 mengenal Lingkungan alam (hewan. Tanaman, cuaca, tanah, air, dll)
3.12/4.12 Mengenal Keaksaraan awal

3.15/4.15 Mengenal berbagai karya dan aktivitas seni


Minggu keempat bulan oktober sampai minggu kedua bulan nopember 2015 ( 3 minggu)

4

Binatang
1. ayam
2. ikan
3. kambing

1.1. Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya

1.2. Menghargai diri sendiri , orang lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan
2.1 memiliki perilaku hidup sehat

2.2 memiliki perilaku sikap ingin tahu
3.4/4.4 Mengetahui cara hidup sehat

3.5/4.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari – hari dan bersikap kreatif

3.6/ 4.6 Mengenal benda – benda disekitarnya (nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri – ciri lainnya)

3.8/4.8 mengenal Lingkungan alam (hewan. Tanaman, cuaca, tanah, air, dll)

3.12/4.12 Mengenal Keaksaraan awal

3.15/4.15 Mengenal berbagai karya dan aktivitas seni


Minggu ketiga bulan nopember sampai minggu kedua bulan desember 2015 ( 4 minggu)

Cat : minggu keempat Peringatan Hari Ibu, libur hari natal dan tahun baru


SEMESTER 2

1

Pekerjaan

1. petani

2. guru

3. polisi

1.2. Menghargai diri sendiri , orang lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan

2.2 memiliki perilaku sikap ingin tahu

2.5 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri

2.6 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap taat terhadap aturan sehari ‘ hari untuk melatih kedisiplinan

2. 12 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap tanggung jawab

3,3./4,3 Mengenal anggota tubuh , fungsi dan gerakannya untuk pengembangan motorik kasar dan halus

3.5/4.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari – hari dan bersikap kreatif

3.9/4.9 Mengenal tekhnologi sederhana (peralatan rumah tangga, peralatan bermain, peralatan pertukangan dll)

3.10/4.10 Memahami bahasa resptif (menyimak dan membaca)

3.11/4.11 Mengenal bahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa secara verbal dan non verbal).

3.12/4.12 Mengenal Keaksaraan awal

3.14/4.14 Mengenal kebutuhan dan keinginan dan minat diri

Minggu ketiga januari sampai minggu kedua februari 2016 ( 4 minggu)

2
Kendaraan

1. bis
2. kereta api


3. pesawat

1.2. Menghargai diri sendiri , orang lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan
2.2 memiliki perilaku sikap ingin tahu
2.6 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap taat terhadap aturan sehari ‘ hari untuk melatih kedisiplinan

2.7 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap sabar ( mau menunggu giliran, mau mendengar ketika orang lain berbicara) untuk melatih kedisiplinan

2.10 memiliki perilaku yang mencerminkan sikap menghargai dan toleran kepada orang lain

3.5/4.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari – hari dan bersikap kreatif

3.7/4.7 Mengenal lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat tinggal, tempat ibadah, budaya, transportasi) 3.11/4.11 Mengenal bahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa secara verbal dan non verbal).

3.12/4.12 Mengenal Keaksaraan awal


Minggu ketiga februari sampai minggu ketiga maret 2016 ( 4 minggu)

3
Alat komunikasi

1. televisi

2. hp/ telepon


1.2. Menghargai diri sendiri , orang lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan
2.2 memiliki perilaku sikap ingin tahu

2.7 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap sabar ( mau menunggu giliran, mau mendengar ketika orang lain berbicara) untuk melatih kedisiplinan

2.14 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap rendah hati dan santun kepada orang tua, pendidik, dan teman
3.2/4.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia3.9/4.9 Mengenal tekhnologi sederhana (peralatan rumah tangga, peralatan bermain, peralatan pertukangan dll)

3.10/4.10 Memahami bahasa resptif (menyimak dan membaca)
3.11/4.11 Mengenal bahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa secara verbal dan non verbal).

3.12/4.12 Mengenal Keaksaraan awal


Minggu ketiga maret sampai minggu pertama april 2016 ( 2 minggu)

Catatan :
Minngu kedua Peringatan Hari Kartini
4

Tanah Airku

1. negaraku ( nama negara, atribut negara)

2. kota kelahiranku ) nama kota, bupati, nama desa, camat, lurah, yang khas dari kotaku. desaku)

1.2. Menghargai diri sendiri , orang lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan

2.2 memiliki perilaku sikap ingin tahu
2.6 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap taat terhadap aturan sehari ‘ hari untuk melatih kedisiplinan

2.11 Memiliki perilaku yang dapat menyesuaikan diri

3.5/4.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari – hari dan bersikap kreatif

3.7/4.7 Mengenal lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat tinggal, tempat ibadah, budaya, transportasi)

3.11/4.11 Mengenal bahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa secara verbal dan non verbal).

3.12/4.12 Mengenal Keaksaraan awal


Minggu ketiga april sampai minggu pertama mei 2016 (3minggu)

5

Alam Semesta

1. benda langit ( matahari, bulan, bintang)

2. hujan ( tanda akan turun hujan, banjir)

3. gunung meletus

1.1. Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya

1.2. Menghargai diri sendiri , orang lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan

2.2 memiliki perilaku sikap ingin tahu
2.9 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli dan mau membantu jika diminta banyuannya

3.5/4.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari – hari dan bersikap kreatif

3.8/4.8 mengenal Lingkungan alam (hewan. Tanaman, cuaca, tanah, air, dll)

3.11/4.11 Mengenal bahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa secara verbal dan non verbal).

3.12/4.12 Mengenal Keaksaraan awal

3.13/4.13 Mengenal emosi diri dan orang lain

Minggu kedua mei sampai minggu keempat mei 2016 ( 3 minggu)

JUNI PERSIAPAN PELEPASAN ANAK KELOMPOK B


a. Muatan Lokal :

1. Baca tulis Al-Qur’an (BTQ)Tujuan :

Menanamkan dan mengembangkan baca tulis Al-Qur’ansecara sederhana pada peserta didik

2. Bahasa Inggris

Tujuan :

Mengembangkan komunikasi dalam bentuk lisan secara terbatas dan menambah perbendaharaan kata pada peserta didik

3. Komputer Kids.

Tujuan :

Agar peserta didik memiliki keterampilan dalam mengoperasikan komputer secara sederhana dan terbatas melalui permainan yang mendidik.

4. Outdoor Learning dan Out Bound
Tujuan :

Memberikan pengalaman pembelajaran yang kongkrit terkait dengan indikator dan tema Penyusunan RPPM memperhatikan hal-hal berikut:

1. Diturunkan dari program

2. Berisi sub tema – KD – materi – rencana kegiatan

3. Penyusunan kegiatan mingguan disesuaikan dengan strategi pengelolaan kelas (area, sentra, kelompok usia) yang ditetapkan masing-masing satuan PAUD..

Cara penyusunan RPPM:


1. Tuliskan Identitas Program

a. Smester/ bulan/ minggu

b. Tema

c. Kelompok sasaran

d. Kompetensi dasar


2. Mengembangkan rencana mingguan

a. Nomor urut diisi sesuai urutan

b. Sub tema diambil dari bagian tema di program semester

c. Materi diturunkan dari pengetahuan yang akan dikenalkan sesuai KD

d. Rencana kegiatan diisi dengan jenis kegiatan yang akan dilakukan anak selama satu minggu.

3. Pengulangan Materi

Materi yang ditetapkan pada setiap sub tema akan digunakan terus selama sub tema tersebut dibahas tetapi disampaikan melalui kegiatan bermain yang berbeda di setiap sentra/area/kegiatan sudut.

Contoh Rencana Program Pembelajaran Mingguan (RPPM)


Rencana Program Pembelajaran Mingguan (RPPM)

Taman Kanak-Kanak Kasih Ibu

Semester/minggu: 1/9
Kelompok : 4-5 tahun

KD: 1.2, 2.1, 2.11, 3.3-4.3, 3.6-4.6, 3.8-4.8, 3.10-4.10, 3.12-4.12, 3.15-4.15


No

Sub Tema

Materi

Rencana Kegiatan


1. Pisang

• Pisang karunia Tuhan

• Doa harian

• Pisang makanan sehat

• Kegunaan anggota tubuh untuk melakukan berbagai aktifitas

• Konsep, warna, ukuran dan tektur

• Tanaman

• kosa kata yang berhubungan dengan tanaman pisang

• Identifikasi bunyi dan huruf

• Kerjasama

• Aneka kreasi tanaman pisang


1. Pembiasaan

• Bersyukur pisang adalah karunia tuhan

• Berdoa sebelum dan sesudah makan

• Mencuci tangan sebelum makan



2. Kegiatan Bermain
• Mengamati buah pisang

• Membacakan cerita yang berkaitan dengan buah pisang

• Membaca poster

• Mengelompokan buah pisang berdasarkan warna dan ukuran

• Mengamati kulit buah pisang

• Bermain peran menanam pohon pisang

• Bermain balok membuat toko olahan pisang

• Membuat pisang dari kertas

• Menganyam dengan daun pisang

• Membuat pohon pisang dan menamai bagian2nya

• Membuat pisang goreng


Contoh 2

RUANG LINGKUP PEMBELAJARAN

TEMA/SUB TEMA: DIRIKU/TUBUHKU
SEMESTER/MINGGU: 1/13

KELOMPOK: B

KD: 1.1 – 1.2 – 2.3 – 2.5 – 2.8 – 2.10 – 3.3-4.3 – 3.4-4.4 – 3.12-4.12


MATERI: Tubuhku ciptaan Tuhan, Berterima kasih sebagai kebiasaan sopan, Bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh, Kerapihan berpakaian, Doa sebelum dan sesudah belajar, Nama anggota tubuh dan merawatnya, Keaksaraan awal nama anggota tubun.


Sentra seni/area seni/kegiatan sudut seni

- Menyusun huruf nama diri
- Membuat hiasan dinding dengan foto diri

- Menggambar foto diri

- Menggunting dan menempel anggota tubuh

Sentra/area/sudut kegiatan balok

- Membaca buku bergambar yang memuat bermacam-macam bentuk bangunan

- Membuat bangunan “rumah ku” dari balok

- Menggunakan bangunan “rumahku” untuk diguna-kan main peran mikro

Sentra/area/kegiatan memasak

- Mengamati (melihat, memegang, mencium, mencicipi) bahan-bahan makanan yang akan digunakan

- Menghias roti tawar menjadi bentuk wajah sendiri


Rencana pelaksanaan pembelajaran harian (RPPH) adalah perencanaan program harian yang akan dilaksanakan oleh pendidik/pengasuh pada setiap hari atau sesuai dengan program lembaga. Komponen RPPH, antara lain: tema/sub tema/sub-sub tema, alokasi waktu, hari/tanggal, kegiatan pembukaan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.


RPPH adalah perencanaan program harian yang akan dilaksanakan oleh pendidik/pengasuh pada setiap hari atau sesuai dengan program lembaga. Komponen RPPH, antara lain: tema/sub tema/sub-sub tema, alokasi waktu, hari/tanggal, kegiatan pembukaan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

Cara Penyusunan RPPH


1. Disusun berdasarkan kegiatan mingguan.

2. Kegiatan harian berisi kegiatan pembuka, inti, dan penutup.

3. Pelaksanaan pembelajaran dalam satu hari dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran.

4. Penyusunan kegiatan harian disesuaikan dengan kondisi satuan pendidikan masing-masing dan menggunakan pendekatan saintifik.

5. Kegiatan harian dapat dibuat oleh satuan pendidikan dengan format sesuai kebutuhan masing-masing.


Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)


Rencana Program Pembelajaran Harian (RPPH)
Taman Kanak-Kanak Kasih Ibu

Semester / bulan/Minggu ke : 1/Oktober /10
Hari / Tanggal : Senin - Jumat /1 - 5 Oktober 2014


Kelompok / Usia : A/4 – 5 Tahun

Tema / Sub Tema : Tanaman/pisang


Materi /Muatan Pembelajaran:
• Pisang karunia Tuhan

• Doa harian

• Pisang makanan sehat
• Kegunaan anggota tubuh untuk melakukan berbagai aktifitas

• Konsep, warna, ukuran dan tektur

• Tanaman

• kosa kata yang berhubungan dengan tanaman pisang

• Identifikasi bunyi dan huruf

• Kerjasama

• Aneka kreasi tanaman pisang


Senin

Selasa

Rabu

Kamis
Jumat


Alat dan bahan

- Buku cerita/poster/gambar/ majalah yang berkaitan dengan tanaman pisang

- Pohon pisang

- Kertas

- Lem

- Gunting
- Daun pisang kering


- Pelepah pisang

- Pewarna

- Playdough


Alat dan bahan

- Buku cerita/poster/gambar/majalah yang berkaitan dengan tanaman pisang

- Alat-alat pertanian

- Miniatur/ model pohon pisang

- Baju dan asesoris petani


Alat dan bahan
- Buku cerita/poster/gambar/majalah yang berkaitan dengan tanaman pisang

- Gambar pisang berbagai warna

- Gambar pisang berbagai ukuran

- Piring kertas

- Lem

- Tali


Alat dan bahan

- Buku cerita/poster/gambar/majalah yang berkaitan dengan tanaman pisang
- Balok-balok untuk membangun

- Asesoris orang-orangan, tanaman,dst untuk main peran mikro

Alat dan bahan
- Buku cerita/poster/gambar /majalah yang berkaitan dengan tanaman pisang


- Buah pisang

- Terigu

- Minyak
- Alat-alat memasak di dapur

- Alat-alat makan


Pembukaan

- Mengamati pohon pisang (bagian-bagian pohon, tekstur buah pisang, jenis-jenis pisang )

- Berdiskusi bagian-bagian pisang.
- Diskusi yang harus dilakukan sebagai rasa terimakasih terhadap Tuhan atas karunia tuhan tentang pisang.

- Berdiskusi cara menanam dan mengolah pisang

- Berdoa sebelum belajar

- Menggunakan kata tolong, terima kasih, dan maaf dalam setiap kesempatan yang tepat

- Mengenalkan kegiatan dan aturan yang digunakan bermain.


Inti

- Mengamati pohon pisang

- Membuat pisang dari kertas

- Menganyam dengan daun pisang kering

- Membuat bentuk pisang dari playdough

- Mencap dengan pelepah pisang


Inti

- Bermain peran tentang aktivitas menanam pohon pisang dan mengolah pisang:

Ø Seting kebun

Ø Seting dapur

Ø Seting pasar/toko

Ø Tempat kegiatan PAUD


Inti
- Mengelompokkan pisang berdasarkan warna

- Mengelompokkan pisang berdasarkan ukuran

- Menyusun pola warna pisang (ABC)

- Menyusun pola ukuran pisang (ABC)


Inti

Bermain dengan balok

- Membaca buku bergambar yang memuat bermacam-macam olahan pisang

- Membuat bangunan “toko aneka olahan pisang” dari balok

- Menggunakan bangunan “toko” untuk diguna-kan main peran mikro


Inti
Bermain membuat pisang goreng

- Mengamati (melihat, memegang, mencicipi, mencium)

- Mengupas pisang

- Memotong pisang

- Menggoreng pisang


Recalling

- Merapikan mainan

- Diskusi tentang perasaan diri selama melakukan kegiatan bermain

- Menceritakan dan menunjukkan hasil karyanya

- Penguatan pengetahuan yang didapat anak

- Bila ada perilaku yang kurang tepat harus didiskusikan bersama.


Penutup

- Berdoa setelah belajar

- Bernyanyi atau unjuk kerja

- Menginformasikan kegiatan untuk esok hari


Contoh 2. Model Sentra

Semester / bulan/Minggu ke : 1/Juli/2

Hari / Tanggal : Senin /14 Juli 2014

Kelompok / Usia : B/5 – 6 Tahun

Tema / Sub Tema : Diriku/Tubuhku

Materi : Tubuhku ciptaan Tuhan

Menjawab pertanyaan dengan sopan

Bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh

Kerapihan berpakaian

Doa sebelum dan sesudah belajar

Nama anggota tubuh dan merawatnya

Keaksaraan awal nama anggota tubuh


Kegiatan Main di : Sentra Persiapan

Alat dan bahan: - Huruf-huruf dari kertas atau plastic

- Kertas manila, gunting, lem, kapas, foto diri

- Kertas, spidol, krayon

- Gambar anggota tubuh, gunting, kertas untuk menempel, lem


PROSES KEGIATAN:

A. Pembukaan

1. Bernyanyi “ AKU”

2. Tepuk “AKU”

3. Mengamati diri sendiri (cirri-ciri, atribut yang dikenakan, huruf-huruf nama diri)

4. Berdiskusi bagian-bagian tubuh yang boleh disentuh dan yang harus dijaga

5. Diskusi yang harus dilakukan sebagai rasa terimakasih terhadap Tuhan atas tubuhnya

6. Berdiskusi cara berpakaian yang bersih, sopan, dan rapi sebagai bentuk menjaga tubuh

7. Berdoa sebelum belajar

8. Menggunakan kata tolong, terima kasih, dan maaf dalam setiap kesempatan yang tepat

9. Mengenalkan kegiatan dan aturan yang digunakan bermain.


B. Inti

1. Menyusun huruf nama diri

2. Membuat hiasan dinding dengan foto diri

3. Menggambar foto diri


4. Menggunting dan menempel anggota tubuh

Recalling:

1. Merapikan mainan

2. Diskusi tentang perasaan diri selama melakukan kegiatan bermain

3. Bila ada perilaku yang kurang tepat harus didiskusikan bersama

4. Menceritakan dan menunjukkan hasil karyanya

5. Penguatan pengetahuan yang didapat anak


C. PENUTUP
1. Menanyakan perasaan selama hari ini

2. Berdiskusi kegiatan apa saja yang sudah dimainkan hari ini, mainan apa yang paling disukai

3. Bercerita pendek yang berisi pesan-pesan

4. Menginformasikan kegiatan untuk esok hari

5. Berdoa setelah belajar.


D. RENCANA PENILAIAN

1. Sikap:

a. Menyadari tubuhnya sebagai ciptaan Tuhan

b. Menggunakan kata sopan pada saat bertanya


2. Pengetahuan dan keterampilan:

a. Menunjukkan bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh orang lain
b. Menjaga bajunya agar tetap rapi

c. Dapat berdoa sebelum dan sesudah belajar

d. Dapat merawat anggota tubuhnya
e. Dapat menunjukkan huruf awal dari nama anggota tubuh



Kualitas pembelajaran dapat diukur dan ditentukan oleh sejauh mana kegiatan pembelajaran tertentu dapat menjadi alat perubah perilaku peserta didik ke arah yang sesuai dengan tujuan kompetensi yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, pendidik PAUD diharapkan mampu merancang, mengembangkan dan melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik, kebutuhan dan perkembangan peserta didik. Untuk membantu kemampuan Pendidik PAUD dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran, dipandang perlu menyusun modul Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran PAUD.

Posting Komentar untuk "Pedoman Pembelajaran PAUD dan TK (Kurikulum 2013)"